RianLab.com

Write to inspire - Write to learn - Write to tell

19 April 2014

Browse » Home » Tweak , Windows » 5 Cara Mengoptimalkan Windows 8.1

5 Cara Mengoptimalkan Windows 8.1

Diposting oleh Rian Adi Wibowo di April 19, 2014 Kategori Tweak , Windows
Share this
Tweet
Windows 8.1 tweak
Sistem operasi Windows 8.1 hadir sebagai update terbaru dari Windows 8 dengan beberapa perbaikan dan penambahan fitur serta peningkatan performa yang lebih baik dari sebelumnya. Windows 8.1 menggunakan tampilan khas 'Metro' dan flat sehingga lebih ringan, proses booting lebih cepat, dan penggunaan memori yang lebih rendah. Meskipun lebih cepat, kita masih dapat melakukan 'tweak' sederhana untuk mengoptimalkan Windows 8.1 agar lebih maksimal.

1. Menonaktifkan Visual Effect

Secara default Windows 8.1 tidak terlalu banyak menggunakan visual effect (aero) seperti pada Windows 7. Namun kita tetap dapat mengatur atau menonaktifkan fungsi visual effect tersebut agar lebih maksimal.
Buka Control Panel > System > Advanced system setting > settings
control panel
Advanced system settings
visual effect
Adjuts best performance
Ada beberapa pilihan yang disediakan, untuk performa terbaik kita bisa memilih Adjust for best performance atau custom untuk memilih fitur yang ingin diaktifkan.

2. Menonaktifkan Fungsi Autorun dan Autoplay

Cara ini merupakan cara sederhana tapi cukup penting. Fungsi Autoplay adalah ketika Anda memasukkan CD / DVD atau USB flash drive, Anda mendapatkan kotak dialog yang menanyakan apa yang ingin Anda lakukan. Sedangkan Autorun merupakan sebuah file ber-ekstensi .inf yang didalamnya berisikan kode untuk menjalankan fungsi Autoplay melalui Autorun.inf. Secara default dan untuk alasan kenyamanan fitur ini aktif dan dirancang agar sebuah software yang dipasang pada sebuah disk dapat secara otomatis 'start' saat media tersebut dimasukkan. Hal inilah yang dimanfaatkan untuk melakukan penyebaran virus melalui removable media tanpa kita sadari. Konsep sederhana virus adalah virus akan bekerja ketika ada 'action' dari pengguna, namun dengan memanfaatkan Autoplay virus akan otomatis bekerja dengan cara menginjeksi file Autorun.inf.
Buka menu Run (windows + R) > ketikan gpedit.msc > pilih menu Computer Configuration > Administrative Templates > Windows Component > Autoplay Policies > Turn off Autoplay > pilih Enabled dan All drives > OK
Administrative templates
Administrative templates
Autoplay
Turn off Autoplay
Lakukan hal yang sama pada User Configuration untuk menonaktifkan Autorun dan Autoplay.

3. Memaksimalkan Jumlah Prosesor dan RAM

Cara ini sebenarnya tidak terlalu signifikan, namun menurut beberapa sumber cara ini masih cukup efektif untuk mempercepat proses booting.
Buka menu Run (windows + R) > ketikan msconfig > Boot > Advanced options > checklist pada number of processcors dan maximum memory > pilih settingan maksimal sesuai jumlah Core dan RAM anda.
boot
Boot Advanced Options
4. Menghapus Temporary File dan Junk Files

Temporary File pada Windows adalah file-file yang penggunaannya hanya sementara dan menjadi berlebihan sekali setelah program selesai. File sementara tersebut dibuat untuk menyimpan data sementara ketika file sedang dibuat, diproses atau digunakan.
Junk File adalah file yang tidak diperlukan yang hadir akibat pengoperasian dan kegiatan pada system komputer, dapat pula disebut sebagai file sampah yang menumpuk pada harddisk hingga menjadikan kinerja harddisk tidak optimal, efek yang dirasakan pada umumnya komputer terasa lambat.
Cara mudah untuk menghapus kedua file tersebut pada komputer maupun browser dapat menggunakan Aplikasi CCleaner.
ccleaner download
CCleaner
5. Menonaktifkan Startup Services

Cara terakhir adalah dengan menonaktifkan beberapa Services yang tidak diperlukan saat komputer dihidupkan. Sehingga beban aplikasi yang harus di load saat startup akan berkurang dan lebih cepat.
Buka menu Run (windows + R) > ketikan msconfig > Pilih aplikasi yang ingin dinonaktifkan pada menu Services dan Startup
Startup services
Startup Services
Itulah beberapa tips sederhana 5 Cara Mengoptimalkan Windows 8.1. Semoga bermanfaat.
Posting Lebih Baru Posting Lama

16 komentar :

  1. Unknown20 April, 2014

    Orang win 8.1 aja udah kenceng di kencengin lagi. tapi matiin fitur
    malah bikin susah aja

    BalasHapus
    Balasan
    1. Rian Adi Wibowo20 April, 2014

      Cuma sekedar tips aja gan :D

      Hapus
      Balasan
        Balas
    2. Balas
  2. Anonim25 Juli, 2014

    terimakasih gan, untuk tipsnya akan saya coba untuk pc saya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Rian Adi Wibowo30 Juli, 2014

      Sama-sama gan, semoga bermanfaat :)

      Hapus
      Balasan
        Balas
    2. Balas
  3. Unknown15 Februari, 2015

    kalo Windows 8.1 pro w suka macet pas masuk kedalam windowsnya itu knp ya
    tapi kalo ane setting ke bios pilih boot lalu yg hddnya ane turunin ke nomer 2 pas masuk ke Windowsnya itu langsung bisa
    tapi yg pas aneh lagi kalo kita nyalain lagi itu harus setting ke bios dulu kalo gak kaya gitu gak bakalan bisa masuk ke windows gan?tolong solusinya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Rian Adi Wibowo15 Februari, 2015

      Di laptop apa PC gan? Dari awal pakai Windows 8.1 emng udh kyk gt atau enggak? Biasanya itu masalah antara OS dengan hardwarenya (termasuk driver). Soalnya gak semua hardware support Windows 8.1 (hanya hardware2 keluaran terbaru).
      Jadi mungkin saja karna ga "full compatible" dengan Windows 8.1 akhirnya timbul beberapa masalah, misal apps crash, blue screen, atau kyk yang agan alami.

      Hapus
      Balasan
        Balas
    2. Balas
  4. Unknown26 Februari, 2015

    mohon pencerahan gan, waktu ane ketik di menu run : gpedit.msc kok gak bisa gan?

    muncul dialog box : windows cannot find 'gpedit.msc'

    ane pake OS windows 8.1

    thank you..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Rian Adi Wibowo26 Februari, 2015

      Windows 8.1 versi apa gan? Kalau ga salah menu gpedit.msc hanya tersedia untuk yg versi Pro atau Enterprise.

      Solusinya coba kesini https://technet.microsoft.com/en-us/library/cc731745.aspx

      atau bisa download software tambahan namanya Group Policy Editor Installer

      Hapus
      Balasan
        Balas
    2. Balas
  5. MiftakhulJ22 Oktober, 2015

    ini info menarik
    bagaimana cara memory laptop ditambah
    terima kasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Rian Adi Wibowo22 Oktober, 2015

      Beli memory laptop (RAM) yang sesuai spesifikasi laptop

      Hapus
      Balasan
        Balas
    2. Balas
  6. Unknown25 Januari, 2016

    gan.. saya coba langkah no.3
    terus restart pc..
    malah gagal booting..
    opsinya salah pilih persis seperti di gambar.
    mohon solusinya gan..
    newbie :(

    BalasHapus
    Balasan
    1. Rian Adi Wibowo25 Januari, 2016

      Kok bisa gagal booting? Emang pilihnya apa gan? harusnya kl cm milih processor sama RAM gak akan ada masalah.

      Hapus
      Balasan
        Balas
    2. Balas
  7. Unknown25 Januari, 2016

    udah di pilih persis seperti di gambar.
    terus ok > apply > ok.
    minta restart > gagal booting (pokoknya minta restart mulu gan).
    mohon bantuannyan.. udah cari di om google.. belum ketemu solusinya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Rian Adi Wibowo26 Januari, 2016

      Coba masuk safe mode bisa gak? Kalau bisa nanti diubah ke pengaturan awal

      Hapus
      Balasan
        Balas
    2. Balas
  8. Unknown26 Maret, 2016

    dilangkah nomer 3 itu kalau RAM saya cuma 2GB berarti number of processor nya juga plih 2 atau tetep milih 4?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Rian Adi Wibowo26 Maret, 2016

      Bisa dimaksimalin sesuai jumlah core processor, kl quad core berarti 4.

      Hapus
      Balasan
        Balas
    2. Balas
Tambahkan komentar
Muat yang lain...

Jika ada pertanyaan/usulan/sanggahan silahkan bisa menyampaikan melalui kolom komentar.

Langganan: Posting Komentar ( Atom )

Artikel Favorit

Cara Mendapat Credit $100 Gratis Dari Digital Ocean

Pada kesempatan kali ini saya akan membagikan tips bagaimana memperoleh credit $100 gratis dari Digital Ocean . Digital Ocean adalah ...

Artikel Terbaru

Artikel Populer

  • 10 Cara Membuat Login Hotspot Mikrotik, Step by Step
    Mikrotik merupakan perangkat jaringan yang hadir sebagai solusi untuk level  middle-end karena harganya yang cukup terjangkau. Disamping h...
  • Mengenal Jenis-Jenis Jaringan Komputer (LAN, WAN, dan Lainnya)
    Tidak lengkap rasanya jika belajar jaringan komputer tapi kita tidak tahu jenis-jenis jaringan komputer itu ada berapa dan apa saja. Nah p...
  • Cara Install Mikrotik Di Virtualbox: Solusi Mudah Dan Gratis Belajar Mikrotik
    Install Mikrotik Di Virtualbox: Cara Mudah Dan Gratis Belajar Mikrotik . Kenapa saya membuat artikel ini? Karena saya tertarik dengan hal...
  • 4 Karakteristik Dasar Arsitektur Jaringan
    Seperti yang telah dibahas sebelumnya tentang jaringan komunikasi data , pada dasarnya sebuah jaringan harus mampu mendukung berbagai aplik...
  • Cara Setting Camera Di Windows 8
    Windows 8 merupakan generasi sistem operasi terbaru besutan Microsoft, dengan mengusung konsep Metro UI , Microsoft ingin mencoba mengahad...
  • Mengatasi Kernel Panic Di VirtualBox
    Pada artikel sebelumnya telah saya bahas tentang bagaimana cara install android di virtualbox . Tapi yang terjadi adalah ada masalah ketika...
  • Review: Cisco Packet Tracer Mobile Untuk Android
    Sudah hampir 1 bulan vakum di RianLab.com , kali ini saya akan mengulas tentang Cisco Packet Tracer Mobile Untuk Android . Beberapa bulan...

Arsip Blog

  • ▼  2014 (30)
    • ►  Desember (2)
    • ►  November (4)
    • ►  Oktober (6)
    • ►  September (3)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juli (4)
    • ►  Juni (1)
    • ►  Mei (1)
    • ▼  April (7)
      • Review Kubuntu, Lubuntu, Ubuntu, dan Xubuntu 14.04...
      • Cara Membuat Fitur Launchpad Mac OS pada Windows
      • Cara Membuat Fitur Mission Control Mac OS pada Win...
      • 5 Cara Mengoptimalkan Windows 8.1
      • Mengatasi 'Limited' Wifi Pada Windows 8.1
      • Cara Mengembalikan Semua Bookmarks yang Terhapus d...
      • Cara Membuat Sharing Hotspot Menggunakan Windows 8.1

Kategori

  • Android
  • Bandwidth Management
  • Browser
  • Cisco
  • Cloud
  • Desktop Environment
  • Hotspot
  • Internet
  • IOS
  • Knowledge
  • Linux
  • Mikrotik
  • Protocol
  • Router
  • Server
  • Tools
  • Tweak
  • Virtualisasi
  • Windows
  • Wireless

Mengenai Saya

Rian Adi Wibowo
Lihat profil lengkapku

Blog License

Creative Commons License
RianLab.com by Rian Adi Wibowo is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Copyright © 2013- RianLab.com . All Rights Reserved. Tentang · Kontak · Kebijakan · Sitemap. Powered by Weblogtemplates